Haaaiii haaaii bloger-ker yang main keker aja *salam mlungker* zztt --''
udah pada mau UTS yaaa??
semangat! semangat! bantai!
*efek suara : sereosa*Oh yaa, aku mau crita soal ANAK KU ! Anak hasil dari membelah diri tepatnya
*terharu* Inget gak?? waktu aku crita soal tugas observasi perkembangan anak. . .
yang cewek, lucu, tapi licik. Namanya dedek *entah nama aslinya sapa --*
yaapppp! minggu kemarin aq ketemu dia lagi. Gak sengaja seh. Soalnya sebenernya aku cuma butuh ketemu si farrel bukan dia.
tapi entah kenapa, kata temen ku waktu aku sampe di kos an nya temen ku si Widya, tiba2 dedek yang awalnya cuma lewat2 doang di depan kos nya widya jadi mampir dan nemplok pager. Dan hebat nya dia bisa ngenalin aku! *ke-gr-an, alis naik ke atas ke bawah*
Padahal aku gak sadar itu dia, sumpah, kirain anak cowok. soalnya potongannya baru saudara2! Potongan persis kayak potongan nya eka sebelum ini!
Taraaaaaaaaaaaaaa!
"lebih mirip anak cowok kan?" --''
Hwaaa, langsung ku sambut bagai orang kelaparan yang dapet kwetiau gratis! *nyam nyam*
I love kids! *nyam nyam, sambil melet2*
Akhirnya kita main2 b2 mirip teman sebaya! :p *gak boleh protes*
Main malam, lomba panjang2 an malam zztt hahahahaa, nyanyi potong bebek angsa, , foto2 :D
"mirip kan?" *anggap aja mirip*
Tapi sekali lagi walaupun dia sangat lucu dengan pipi bagai bakpao rasa mochi. Dia itu balita yang licik --''. Jadi begini critanya . .
Karna kita udah keasyikan main berdua sama dedek bagai teman sebaya. Aku gak sadar kalo temen2 ku udah pada pulang. Sampai aku kecapekan sendiri dan pengen ke kampus juga nyusul kuma di pmpm.
Depresi sesi 1 . . .
Aku : " Dedek, gak mau bobok siang ta?"
Dedek : "enggg gak, dedek udah bobok kok"
Aku : " Dedek, gak mau makan siang ta?"
Dedek : "Dedeeekkk potok nya ndak mau pulang" *kaya'e dia ngeh kalo intinya aku nyuruh dia pulang*
Aku : " Dedek aku mau pulang" *muka lemes dan pasrah*
Dedek : "Tapi dedeeekkk gaaaaaak mau pulaaaaaaaang!"
Lharrrrrrrrrrrr. . . *gulung2 di tanah*
Depresi sesi 2 . . .
Ehmmm, Critanya aku buka file foto2 di hape ku. Trus aku tunjuk'in foto nya dedek waktu masih berambut panjang.
Aku : "hayoo ini sapa hayooo. . . *dengan muka tante2 SPG* dedek yaa? loo ini dedek rambutnya masih panjang"
Dedek : "iyaa, ini dedek"
Aku : *nunjuk kin foto dedek sama farel* "Hayoo ini sapa?"
Dedek : "Ini farel . . Ini dedek"
Aku : *mbuka foto kita bertiga, aq , farel, dedek*
Dedek : " Ini Farel, Ini Dedek, Ini Tante"
Apaaaaaaaaa tanteeeeeeeee????
*ngecek keriput*
YaAllah, anak ini gak diajari kosakata Mbak ta? Ato kakak wis. Kenapa harus tanteeeee????? *sekali lagi ngecek keriput*
I love kids! *nyam nyam, sambil melet2*
Akhirnya kita main2 b2 mirip teman sebaya! :p *gak boleh protes*
Main malam, lomba panjang2 an malam zztt hahahahaa, nyanyi potong bebek angsa, , foto2 :D
"mirip kan?" *anggap aja mirip*
zzztt =='' aq kalah putih
Tapi sekali lagi walaupun dia sangat lucu dengan pipi bagai bakpao rasa mochi. Dia itu balita yang licik --''. Jadi begini critanya . .
Karna kita udah keasyikan main berdua sama dedek bagai teman sebaya. Aku gak sadar kalo temen2 ku udah pada pulang. Sampai aku kecapekan sendiri dan pengen ke kampus juga nyusul kuma di pmpm.
Depresi sesi 1 . . .
Aku : " Dedek, gak mau bobok siang ta?"
Dedek : "enggg gak, dedek udah bobok kok"
Aku : " Dedek, gak mau makan siang ta?"
Dedek : "Dedeeekkk potok nya ndak mau pulang" *kaya'e dia ngeh kalo intinya aku nyuruh dia pulang*
Aku : " Dedek aku mau pulang" *muka lemes dan pasrah*
Dedek : "Tapi dedeeekkk gaaaaaak mau pulaaaaaaaang!"
Lharrrrrrrrrrrr. . . *gulung2 di tanah*
Depresi sesi 2 . . .
Ehmmm, Critanya aku buka file foto2 di hape ku. Trus aku tunjuk'in foto nya dedek waktu masih berambut panjang.
Aku : "hayoo ini sapa hayooo. . . *dengan muka tante2 SPG* dedek yaa? loo ini dedek rambutnya masih panjang"
Dedek : "iyaa, ini dedek"
Aku : *nunjuk kin foto dedek sama farel* "Hayoo ini sapa?"
Dedek : "Ini farel . . Ini dedek"
Aku : *mbuka foto kita bertiga, aq , farel, dedek*
Dedek : " Ini Farel, Ini Dedek, Ini Tante"
Apaaaaaaaaa tanteeeeeeeee????
*ngecek keriput*
YaAllah, anak ini gak diajari kosakata Mbak ta? Ato kakak wis. Kenapa harus tanteeeee????? *sekali lagi ngecek keriput*
Setelah itu, akhirnya saya bisa pulang diselamatkan oleh tetangga dedek. "Dedek, kasian lo mbak nya. Udah ya. Mbak nya mau pulang. Kasian" . .
Walaupun dedek itu *ehmm, membikin hati saya rapuh dengan kata2nya* tapi sekaligus terharu. Dia nangis nggak mau pisah *gak tau alasannya kenapa*
Dedeeeeekkkkkk, see you later yaaaaaaa!
Sampai ketemu lagi sama TANTE! *menelan ludah*
:* muaaaaaaahhhhhhh
